Sunday 11 October 2020

Kakak Beradik

Saya lahir sebagai anak kedua dari 4 bersaudara, 3 perempuan 1 laki-laki yang jarak lahirnya juga cukup jauh dari yang satu ke yang lainnya. Teteh saya lahir tahun 1982, saya lahir tahun 1987, adik perempuan saya lahir saat saya libur kenaikan kelas 3 menuju ke kelas 4 SD tahun 1996, dan adik bungsu saya lahir pada saat saya kuliah tahun 2006.  Bisa dibayangkan dong jaraknya cukup jauh, bahkan adik bungsu saya suka dibilang anaknya teteh.
Dulu saya cukup dekat dengan teteh, walaupun dari kecil emang suka berantem, tapi kami dekat. Kalau nonton serial drama Reply 1988, di mana kakak sulungnya suka berantem sama adil perempuannya, kejadian itu mirip banget sama saya dan teteh. Kecuali di bagian Sung Bo-ra nya galak, menurut saya teteh ga galak, tapi suka marah- marah. Ya mungkin kesel juga kali ya kalau adiknya kepo banget saat itu, mulai dari baca diary nya, surat-surat dengan pacar pertamanya, sampai juga cobain make up nya, jadi ya wajar aja kalau dia kesel saat itu. 
Dengan adik perempuan saya, awalnya saya tidak terlalu dekat, kami tidak pernah main bersama karena pada saat dia kecil, saya udah masuk masa remaja yang hobi main dengan teman-teman, atau sibuk dengan kegiatan ekstrakulikuler saya yang ternyata bikin saya ga pernah di rumah. Dan setelah luluspun, saya kerja di luar kota. Kami baru dekat belakangan ini di beberapa tahun terakhir ketika dia mau masuk kuliah.
Adik bungsu saya, dia beneran saya asuh dan rawat waktu kecil kalau saya ada di rumah. Kami jarang bertemu, tapi kalau saya pulang ke rumah, dia nempel banget sama saya. 
Namanya kehidupan kakak beradik, pasti aja ada suka dan duka nya, ada iri-iriannya, tapi ya mau gimana lagi, saya sih senang kalau lihat saudara-saudara saya bahagia. Tapi juga saya punya beberapa sahabat yang mungkin saya anggap kaya saudara walaupun beda orang tua.

Semoga kita semua tetap saling menyayangi ya, 



Cheers!

No comments: